Palu, Zona Sulawesi – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tengah (Sulteng), Brigjen Pol Monang Situmorang mengharapkan adanya pembangunan pusat reahabilitasi bagi pecandu narkoba di wilayah Sulteng karena hingga kini belum ada pusat rehabilitasi.
Bahkan, Ia telah megkordinasikan pembangunan tersebut kepada Gubernur Sulteng, Rusdi Mastura.
“Saya sudah menyampaikan kepada Gubernur agar dapat membangun tempat rehabilitasi karena jalan satu-satunya untuk memberantas narkotika adanya BNN dan dengan cara merehabilitasi,”ujar Brigjen Pol Monang Situmorang saat press release di kantornya, Selasa (21/12/2021).
Ia menghimbau masyarakat khususnya para pecandu narkoba agar dapat datang secara sukarela ke BNNP Sulteng. Bahkan, Brigjen Pol Monang Situmorang memastikan tidak ada penegakan hukum ketika datang atas kemauan sendiri, namun akan dilakukan rehabilitasi.
“Silahkan datang melapor ke BNN secara sukarela. Kita tidak lakukan penegakkan hukum. Tapi lebih kepada rehabilitasi,”ucapnya.
Baca juga : Presiden Jokowi Singgung BUMDesa Hanya Buat Papan Plang tapi Tak Ada Aktivitas Usaha
Hanya saja yang menjadi masalah, pecandu enggan datang ke BBNP Sulteng karena masyarakat menganggap pemakai narkoba merupakan aib, sehingga yang melapor hanya sedikit.
“Ketika ada tempat rehabilitasi ini, maka kita lakukan dengan baik, dan kemudian pencegahan kita terus lakukan semaksimal mungkin. Dengan begitu masyarakat akan bersih dari narkoba,”terangya.
Ia juga berharap Kementerian Sosial RI dapat memberikan bantuan untuk pembangunan balai rehababilitasi untuk mengatasi pecandu narkotik di Sulteng.
“Jadi kita tidak perlu lagi membawa pecandu ke Makassar atau di Kalimantan. Tapi orang Sulteng bisa di rehabilitasi di Sulteng,”pungkasnya.
