Scroll Untuk Membaca Artikel

ZONA Kota Palu

BPOM di Palu Tanam 1000 Mangrove di Pantai Layana

598
×

BPOM di Palu Tanam 1000 Mangrove di Pantai Layana

Sebarkan artikel ini
Proses penanaman 1000 mangrove yang dilakukan oleh BPOM di Palu bertempat di Pantai Layana, Kota Palu. Foto : Humas BPOM di Palu

Palu, Zona Sulawesi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Palu telah sukses melaksanakan kegiatan penanaman 1000 mangrove melalui program “BPOM Net Zero Carbon Programme” di Pantai Layana, Kota Palu, Selasa (31/10/2023).

BPOM menggunakan pendekatan dengan konsep Triple Bottom Line atau lebih dikenal People, Profit, and Planet.

“Bahwa saat ini, kita wajib fokus kepada isu sosial dan lingkungan, dibandingkan dengan keuntungan bersama dengan pemangku kepentingan obat dan makanan,” kata Kepala BPOM di Palu, Mardianto.

BPOM di Palu juga bekerjasama dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Palu Poso dan Komunitas Mangrove dalam penyediaan 1000 bibit mangrove yang telah ditanam tersebut.

Mardianto juga mengatakan perkembangan pelaku usaha obat dan makanan membawa resiko bagi lingkungan hidup. Oleh karena itu, BPOM sebagai regulator wajib mendorong percepatan dan konsistensi penerapan konsep Triple Bottom Line.

“Selain memperhatikan profit, kita juga harus memperhatikan people dan planet. Penanaman 1000 mangrove merupakan wujud tanggung jawab terhadap lingkungan serta mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan karena emisi karbon,” ungkapnya

BPOM di Palu berkomitmen untuk menginisiasi hal yang berdampak positif bagi lingkungan dengan melibatkan seluruh pihak yang terkait dalam mewujudkan lingkungan hidup yang sehat, memastikan penerapan berkelanjutan, serta mengajak untuk mengurangi jejak karbon bersama-sama.*

Baca juga : Berikut Arahan Setda Parimo dalam Rapat KKPR