Parigi Moutong, Zona Sulawesi – Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), memfasilitasi Dinsos Provinsi Sulawesi Tengah (Suteng), dalam penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) bagi masyarakat dalam bentuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) di Kabupaten Parimo.
Penyaluran bantuan sosial KUBE dan UEP di wilayah Kabupaten Parigi Moutong ini, berlangsung di Mako Tagana, Dinsos Parigi Moutong, Kamis (21/09/2023).
Dalam penyampaian laporan kerja panitia, Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Fakir Miskin, Dinsos Provinsi Sulteng, Kamal Ariansyah, menyampaikan, bantuan KUBE dan UEP di Kabupaten Parigi Moutong kali ini, diserahkan kepada 90an penerima manfaat.
“Nah, bagi penerima KUBE karena per kelompok, makanya hari ini dihadiri Ketua dan Bendahara. Sedangkan untuk UEP, karena sifatnya individu, dihadiri para penerimanya langsung,” ungkapnya.
Untuk diketahui sebanyak 43 KUBE dan 4 UEP penerima Bansos di Kabupaten Parimo kali ini, dengan jumlah besaran anggaran Bansos untuk penerima KUBE sebesar Rp 25 juta. Sedangkan, nominal anggaran untuk penerima UEP bervariasi.
Ia menjelaskan, terkait dengan proses pencarian anggaran Bansos bagi penerima KUBE dan UEP di Parigi Moutong tersebut, pihak Dinsos Provinsi Sulteng bekerja sama dengan PT. Bank Sulteng Cabang Parigi Moutong.
Penyerahan bantuan bagi masyarakat penerima bantuan KUBE dan UEP di Parigi Moutong kali ini, kata ia, merupakan proses tahapan ketiga dari penyaluran Bansos tersebut.
“Jadi penyerahan bantuan ini merupakan pertemuan kita yang ketiga kali, karena sebelumnya kami telah melakukan tahapan verifikasi dan validasi serta Bimbingan Teknis (Bimtek)terkait dengan pemanfaatan bantuan ini,” terangnya.
Kamal Ariansyah berharap, bantuan tersebut dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya.
Pantauan media ini, turut menghadiri kegiatan itu, Kepala Dinas (Kadis) Dinsos Provinsi Sulteng, Siti Hasbia N Zaenong, Ketua II DPRD Provinsi Sulteng, Hj. Zalzulmida Djanggola, didampingi Sekretaris sekaligus pejabat Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Dinsos Kabupaten Parimo, Tri Nugraha.
Baca juga : Sengketa Tanah di Jalan Tangkasi Kota Palu, Gozal Merasa di Bohongi Petugas BPN
