Scroll Untuk Membaca Artikel

ZONA Kota Palu

Hari Raya Natal, Harga Daging Babi di Kota Palu Naik

299
×

Hari Raya Natal, Harga Daging Babi di Kota Palu Naik

Sebarkan artikel ini
Hari Raya Natal, Harga Daging Babi di Kota Palu Naik
Suasana Pasar Tradisional Maesa, Kota Palu yang menjual daging babi. Foto : Zona Sulawesi

Palu, Zona Sulawesi – Menjelang hari raya natal pada 25 Desember 2021 mendatang, harga daging babi di Pasar Tradisional Maesa, Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) mengalami kenaikan dari harga Rp 70 ribu menjadi Rp 75 ribu perkilo. Artinya kenaikan itu mencapai 8 persen.

“Di hari-hari biasanya harga daging babi Rp 70 ribu perkilonya kemudian naik menjadi Rp 75 ribu perkilonya.
Sementara harga tulang babi sendiri masih tetap Rp 50 ribu perkilonya (tidak mengalami kenaikan),”ucap Adri salah satu pedagan di Pasar Tradisional Maesa, Kota Palu, Selasa (21/12/2021).

Menurutnya, peningkatan harga daging babi naik sebesar Rp 5000. harga tersebut, kata dia tidak terlalu melonjak drastis.

Ia menjelaskan, kurangnya pasokan dari peternak dan ditambah banyaknya peminat daging babi di pasaran mengakibatkan harga babi mengalami kenaikan.

“Naiknya harga daging babi tergantung persediaan cuman sekarang pasokan dari peternak agak kurang, makanya daging babaik naik. Jadi faktor hari raya natal itu tidak membuat harga daging babi itu naik tinggi cuman kebutuhan pembeli meningkat dan ketersediaan barangnya yang bukan juga di katakan mengurang,”jelasnya.

Baca juga : BNNP Sulteng Sebut Kelurahan Bantaya Masuk Wilayah Rawan Narkoba

Adri juga menambahkan, bahwa pembeli lebih banyak berdatangan di Pasar Tradisional Maesa ketika mendekati puncak perayaan natal pada 24 Desember 2021.

“Puncaknya nanti 24 Desember 2021, kalau 24 Desember itu bisa 4 kali lipat penghasilan dari hari-hari biasanya dan itu sudah kebiasaan dari tahun ke tahun,”terangnya.