MOROWALI, ZonaSulawesi.id — Upaya penguatan ekonomi kerakyatan terus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Morowali dalam rangka mewujudkan kemandirian dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut ditegaskan melalui undangan pelaksanaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Ekonomi Kerakyatan Nasional (PEKNAS) Kabupaten Morowali Tahun 2025 yang akan digelar pada 30 November 2025.
Rakerda ini hadir sebagai wadah untuk menyusun strategi komprehensif dalam memaksimalkan potensi ekonomi lokal Morowali, seiring dengan dinamika kemajuan industri dan pertumbuhan investasi di daerah tersebut.
Dengan tema “Mengokohkan Kedaulatan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Potensi Daerah Menuju Morowali Mandiri dan Berdaya Saing Nasional”, kegiatan ini menegaskan pentingnya menempatkan masyarakat sebagai pilar utama pembangunan ekonomi. Sementara itu, Focus Thema yang diusung yakni “Morowali 2030: Investor Kuat, Ekonomi Kerakyatan Unggul, UMKM Berkelanjutan dan Menjanjikan serta Berdaya Saing Global” menggambarkan sinergi antara kekuatan investasi dan pertumbuhan ekonomi rakyat.
Rakerda dijadwalkan akan dibuka langsung oleh Bupati Morowali dan dihadiri perangkat daerah, pengurus PEKNAS, pelaku UMKM, dunia usaha, serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya.
“Investor kuat dan ekonomi rakyat unggul adalah dua sisi koin yang tak dapat dipisahkan dalam membangun daerah menuju kesejahteraan bersama. Pemerintah daerah bersama seluruh pihak harus mampu melahirkan program konkret, terukur, dan berdampak langsung bagi masyarakat,” demikian pesan yang ditegaskan dalam forum tersebut.
Tujuan Rakerda
Kegiatan ini dirancang untuk:
1. Merumuskan arah kebijakan penguatan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Morowali.
2. Mengidentifikasi potensi lokal serta peluang strategis pengembangan ekonomi masyarakat.
3. Memperkuat sinergi antara pemerintah, investor, UMKM, komunitas ekonomi, dan dunia usaha.
4. Menyusun rencana program dan kegiatan PEKNAS Morowali tahun 2026–2027.
5. Mendorong peningkatan daya saing daerah melalui inovasi dan pemberdayaan masyarakat.
Target yang Ingin Dicapai
Melalui Rakerda ini, diharapkan:
-Terbentuknya roadmap pengembangan ekonomi kerakyatan yang lebih terarah.
-Meningkatnya kolaborasi antar lembaga dan sektor ekonomi.
-Lahirnya program prioritas dengan indikator keberhasilan yang jelas.
-Peningkatan kapasitas peserta dalam strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat.
-Terwujudnya komitmen bersama dalam mendukung Morowali mandiri dan sejahtera.
-Menguatnya sinergi antara pemerintah, investor, UMKM, industri, dan pelaku usaha lainnya.
Output Rakerda
Kegiatan ini direncanakan akan menghasilkan sejumlah dokumen penting, di antaranya:
-Rencana kerja PEKNAS Morowali tahun 2025–2026
-Rekomendasi kebijakan penguatan ekonomi kerakyatan
-Penguatan jejaring dan kolaborasi multipihak
Dengan nantinya tersusunnya strategi dan kebijakan yang lebih matang, Rakerda PEKNAS 2025 diharapkan mampu mendorong transformasi ekonomi yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan di Kabupaten Morowali. Pemberdayaan ekonomi rakyat menjadi fokus utama untuk memastikan pertumbuhan tidak hanya dirasakan oleh sektor industri, tetapi juga menyentuh seluruh lapisan masyarakat.