Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 970x250
Uncategorized

Warga Tomeang Rela Cukur Rambut dengan Tulisan “AK 1” Sebagai Dukunganya Ke Abdul Karim Al Jufri

1059
×

Warga Tomeang Rela Cukur Rambut dengan Tulisan “AK 1” Sebagai Dukunganya Ke Abdul Karim Al Jufri

Sebarkan artikel ini
Keterangan Foto: Abdul Karim Al Jufri menggelar kampanye di Desa Tomeang, Kecamatan Nuhon, Kabupaten Banggai, Minggu (27/10/2024). (Foto: AKA Creative).

BANGGAI, ZONASULAWESI — Ratusan warga menghadiri Kampanye Cawagub Sulteng, Abdul Karim Aljufri di Desa Tomeang, Kecamatan Nuhon, Kabupaten Banggai, Minggu (27/10/2024).

Antusiasme warga sangat tinggi saat AKA  tiba dilokasi kampanye dan langsung berjoget bersama.

Namun, tampak pemandangan unik dalam kegiatan itu, dua simpatisan dengan rambut yang dipangkas botak, dan menyisahkan rambut bentuk “AK 1”.

Hal itu menunjukkan dukungan mereka terhadap calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur, Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri.

Momen inipun sontak menarik perhatian, sehingga bayak warga yang mengajak berswafoto dan menunjukkan kepala mereka yang dipangkas.

Melihat itu, AKA mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan luar biasa ini dan berkomitmen mengedepankan kepentingan rakyat jika terpilih nanti.

Dalam orasi politiknya, AKA sapaan akrabnya juga berkomitmen untuk memastikan anak di Sulteng mendapat pendidikan yang layak. Dia juga memastikan tak ada lagi orang tua yang terbebani dengan biaya seragam sekolah. Oleh karena itu pasangan Ahmad Ali- Abdul Karim Al Jufri melucurkan program seragam sekolah gratis.

Selain seragam gratis, juga menyampaikan program layanan kesehatan gratis melalui BPJS serta dukungan untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Dia berharap program ini dapat membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraan.

Dia juga menyampaikan bahwa jika pasangan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri terpilih, mereka akan memperbaiki akses bagi petani terhadap pupuk agar tidak bergantung pada tengkulak.

Dengan demikian, para petani dapat menjual hasil panen mereka dengan harga yang lebih layak dan langsung ke pasar, sehingga meningkatkan kesejahteraan petani di Sulteng.