Parigi Moutong, Zona Sulawesi – Komandan Komando Rayon Militer (Danramil) 1306-08 Parigi, turut hadir mengisi materi sosialisasi wawasan kebangsaan, yang digelar Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong.
Melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Parigi Moutong, kegiatan tersebut dilaksanakan di gedung Aula Disdikbud Parigi Moutong, Senin (13/11/23).
Pantauan media ini, kegiatan tersebut menghadirkan siswa siswi tingkat SMA sederajat dan sejumlah kelompok atau lembaga kepemudaan di wilayah Kota Parigi.
Pada kesempatan yang sama,Danramil menjawab pertanyaan dari salah seorang peserta, Danramil 1306-08 Parigi, Kapten Inf Syamsur Alam, menuturkan, pihaknya selalu siap dan sigap merespon setiap perkembangan kondisi di wilayah kerja Koramil 1306-08 Parigi.
“Aparat kami, khususnya Babinsa kami diwilayah, sangat merespon dengan kondisi perkembangan diwilayah. Saya sendiri, belum pernah ketika mendapatkan laporan kemudian saya tidak langsung respon, walaupun saya lagi ada dimana, tetap saya akan respon, sesuai dengan kondisi yang dilaporkan,” tegas Kapten Inf Syamsur Alam.
Terkait dengan kerjasama antar aparat dan masyarakat, menurutnya, hal tersebut sebenarnya sudah pernah terbangun diwilayah Parigi Moutong.
Ia mencontohkan, terkait kegiatan Siskamling di wilayah Kecamatan Parigi. Namun, kata ia, saat ini kegiatan itu nyaris tak didengarnya lagi.
Padahal, lanjut ia, kegiatan ini sempat distimulus dengan dilombakan, agar masyarakat termotivasi untuk ikut menjaga keamanan lingkungan, bekerjasama dengan aparat.
“Saya ikut meresmikan, termasuk pernah juga dilombakan, cuna sekarang terkait dengan kegiatan ini, saya tidak mengetahui lagi, apakah masih jalan atau tidak. Perlu kita ketahui bersama, kami sebagai aparat hanya bisa memotivasi dan mengajak kerjasama, tetapi untuk sehari-hari adalah tanggungjawab kita semua. Kami punya keterbatasan, Babinsa saya punya keterbatasan, rekan kami dari Polri juga punya keterbatasan, tanpa dukungan dan kerjasama dari masyarakat, keamanan dilingkungan kita tentu tidak bisa terbangun,” terangnya.
Ia kembali menegaskan, pihaknya terbuka dan selalu siap bersama masyarakat untuk menjaga kemanan dan ketertiban lingkungan. Khususnya wilayah Ibukota Kabupaten Parigi Moutong.
“Kami sangat tergugah seperti diwilayah Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi, Saya baru masuk jadi Danramil disini kurang lebih satu tahun lalu, saya melihat diwilayah ini memang lain kondisinya. Kenapa demikian, saya melihat ketika kita mau bergaul, hanya orang-orang tertentu yang bisa kita ajak. Sementara ada juga orang-orang yang ketika kita datang, dia tertutup. Kenapa demikian, karena mungkin dia merasa terancam dengan kehadiran kita. Padahal bukan seperti itu, sebenarnya kita justru ingin merangkul mau mengajak, supaya bisa terlepas dari kondisi-kondisi demikian,” jelasnya.
“Oleh karena itu, bukan hanya aparat sebenarnya yang perlu terlibat didalam. Tetapi semua unsur elemen yang ada diwilayah tersebut, harus terlibat didalamnya,” tambah Kapten Inf Syamsur Alam, menutup statetmannya.
Diketahui, selain Danramil 1306-08 Parigi, dalam kegiatan sosialisasi wawasan kebangsaan dengan tema menumbuhkan kembali wawasan kebangsaan, cinta tanah air dan Ideologi Pancasila tersebut, juga menghadirkan pemateri dari Polres Parigi Moutong, perwakilan Pemda Parigi Moutong, Akademisi Untad serta Kaban Kesbangpol Parigi Moutong.
