Parigi Moutong, Zona Sulawesi – Badan Pengurus Harian (BPH) Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng) bersama Koalisi Masyarakat Sipil melakukan vaksinasi ke komunitas adat.
Ketua BPH AMAN Sulteng, Asran Dg Patompo mengatakan, vaksinasi dipusatkan dari Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, khususnya untuk komunitas adat Tajio yang ada di 20 desa.
“Tujuan vaksinasi ini sasarannya adalah masyarakat yang adat yang ada di wilayah Kecamatan Tinombo Selatan dalam rangka percepatan vaksinasi dan juga membantu pemerintah dalam pecepatan vaksinasi ini,”ujar Asran kesda Zona Sulawesi, Jumat (22/10/2021).
Adapun yang terlibat yakni Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Parimo, Kasat Intel Polres Parimo, dan Pemerintah Kecamatan Tinombo Selatan, serta Sekcam juga ikut hadir dan Danramil ikut hadir menyaksikan vaksinasi.
Saat ini, kata dia, baru satu tempat di komunitas Tajio yang ada di 20 desa. Dan yang tervaksin 59 orang.
“Artinya kami dari AMAN Sulteng sendiri belum bisa menyajikanikan untuk tahap-tahapnya kapan dan dimana lagi. Itu tergantung lagi dari teman-teman Koalisi Percepatan Vaksinasi yang ada di Jakarta,”jelasnya.
Koordinator logistik nasional koalisi masyarakat sipil untuk percepatan vaksinasi masyarakat adat dan penyandang disabilitas seluruh Indonesia, Feri Cokroaminoto Dewantoro mengucapkan, koalisi masyarakat sipil yang dibangun oleh berbagai NGO yang ada di Indonesia.
“Kami dikoalisi itu ada pertemuan rutin-rutin seminggu sekali kami bermitra dengan Satgas Nasional Kementrian Kesehatan, kami juga berkoordinasi dengan Staf Khusus Presiden dan kami juga berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan, Kapolri, Panglima TNI,”terangnya.
“Ketika kami datang ke daerah atau provinsih tentunya kami juga berkoordinasi dengan pihak-pihak atau pengurus daerah NGO-NGO tadi di Sulteng kami berkoordinasi dgn teman-teman AMAN Sulteng berkoordinasi juga dengan teman-teman eksekutif daerah Walhi,”tambahnya.
Feri juga mengungkapkan, tujuan vaksinasi ini untuk melakukan edukasi dan mengajak masyarakat agar mau divaksin. Selain itu, pihaknya juga bekerjasama dan berkoordinasi dengan Dinkes Sulteng dan Dinkes kabupaten serta kota untuk melakukan percepatan vaksinasi.
“Kebetulan hari ini kami melakukan vaksinasi terhadap masyarakat adat, Komunitas Suku Tajio Sekecamatan Tinombo Selatan, di Kabupaten Parimo, Sulawesi Tengah, dengan teman-teman kesehatan kami mendapatkan dukungan vaksinasi dan vaksinatornya,”terangnya.
“Karena kami bukan NGO yang mengurus kesehatan. Jadi kami harus mendapat dukungan dari Dinkes dari Babinsa, TNI-Polri, juga anak-anak muda ,Bupati, Camat Tinombo Selatan, Sekcam, Kades, Sekdes dan sebagainya,”tutupnya.
(DAL)