Scroll Untuk Membaca Artikel
banner 970x250
ZONA Sulawesi Tengah

Wapres RI : Jika Masalah Huntap di Tondo II Tidak Clear Alternatif ke Pombewe

233
×

Wapres RI : Jika Masalah Huntap di Tondo II Tidak Clear Alternatif ke Pombewe

Sebarkan artikel ini
Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), Kh. Ma'ruf Amin. Foto: Zona Sulawesi/Refoldi

Palu, Zona Sulawesi – Diketahui kedatangan Wakil Presiden (Wapres) Republika Indonesia (RI), Kh. Ma’ruf Amin salah satunya untuk meninjau perkembangan pembangunan Hunian Tetap (Huntap) yang diperuntukkan kepada korban bencana 28 September 2018 silam.

Oleh karena itu, Wapres menginginkan agar pembangunan Huntap di Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala (Pasigala) segera terselesaikan. Berdasarkan pertemuan Ma’ruf Amin bersama Gubernur Sulteng dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait terdapat 7.200 Huntap yang akan dibangun dan telah mencapai progres 98 persen.

“Perlu diketahui bahwa bencana di palu itu banyak menelan korban. Jumlah yang di rehab sekitar 7.200 dan yang yang sudah terselesaikan 98 persen”ujar Ma’ruf Amin, saat berkunjung ke kantor Gubernur Sulteng, Kamis (06/01/2021).

Baca juga: Wapres RI Bahas Huntap dan UMKM Bersama Gubernur Sulteng

Wapres menyebut, beberapa lokasi telah terbangun Huntap. Diantaranya ada di Huntap Tondo II berlokasi di Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu. Akan tetapi pembangunan Huntap Tondo II menemui masalah terkait klaim kepemilikan lahan.

“Oleh karena itu yang bermasalah ini kita akan selesaikan secara cepat oleh gubernur dan Walikota (Palu) paling lambat 3 sampai 4 bulan,”ucapnya.

Menurutnya, apabila masalah pembangunan Huntap di Tondo II tak kunjung selesai, maka alternatif yang akan melanjutkan pembangunan di lahan Huntap Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, dan memungkinkan untuk menempatkan penyintas ke Huntap Pombewe tersebut.

“Andai kata itu tidak claer. Sebenarnya cara alternatif pembangunannya sudah tersedia yang tidak  punya persoalan lahannya yaitu di Pombewe memang agak sedikit jauh,”jelas orang nomor 2 di gedung putih Indonesia itu.

Ma’ruf Amin menambahkan, dalam pembangunan Huntap akan dilengkapi dengan sarana dan prasarana penunjang kegiatan usaha masyarakat.

“Didalamnya ada trasnportasi yang sedang di siapkan dan dibangun sebagai daerah baru artinya kampung yang di tata dan di berikan juga tempat-tempat kegiatan usaha untuk masyarakat huntap agar mereka memiliki pekerjaan,”terangnya.